
Keterangan Gambar : Ketua Panitia Pelaksana Hardiyanto Kenneth (kaos merah) membuka laga eksibisi sekaligus meresmikan Turnamen Catur Cepat Ramadan Cup 2025 yang digelar PB Percasi di Auditorium Kemenpora, Sabtu (15/3).
BIZNEWS.ID - JAKARTA - Sebanyak 453 pecatur dari 22 provinsi di seluruh Indonesia berlaga dalam ajang Catur Cepat Ramadhan Cup 2025. Ajang yang menjadi agenda tahunan PB Percasi ini berlangsung di Auditorium Kemenpora Jakarta, dari 15 - 16 Maret.
Turnamen yang sudah memasuki edisi ke-22 yang kali ini mempertandingkan tiga kategori, yaitu kategori Open, U-16, dan U-12, dibuka resmi Kepala Bidang Organisasi Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB Percasi) Laksana Muda TNI Abdul Rivai Ras. Ajang ini tidak hanya menjadi tempat untuk mengasah kemampuan para pecatur, tetapi juga untuk mempererat silaturahmi di kalangan komunitas pecatur tanah air.
"Kegiatan ini selain untuk mempererat tali silaturahmi, juga menjadi wadah bagi para pecatur untuk terus mengembangkan bakat dan prestasi mereka," ujar Abdul Rivai.
Dia menambahkan bahwa turnamen ini merupakan bagian dari kalender tahunan PB Percasi yang bertujuan memberi ruang bagi para pecatur di Indonesia.
"Kami berharap melalui ajang ini, para pecatur—baik putra maupun putri—dapat menunjukkan kemampuan terbaik mereka, apalagi ini merupakan ajang uji tanding yang penting," kata Abdul Rivai.
Total hadiah yang diperebutkan dalam turnamen ini mencapai sekitar Rp 70 juta, yang dibagi untuk berbagai kategori. Untuk kategori Umum atau Open, juara pertama berhak membawa pulang hadiah sebesar Rp 10 juta, pemenang kategori U-16 akan mendapatkan hadiah sebesar Rp 1,5 juta. Adapun kategori U-12 memperoleh hadiah sebesar 1 juta rupiah.
"Turnamen ini luar biasa karena diikuti oleh campuran pecatur putra dan putri. Semua akan bersaing dengan hadiah total sekitar 70 juta rupiah," tambah Abdul Rivai.
Pada kesempatan sama, Ketua Panitia Pelaksana Hardiyanto Kenneth menyampaikan bahwa dengan persiapan yang lebih matang, Ramadhan Cup 2025 dapat menghadirkan persaingan yang lebih kompetitif dan meriah.
"Selain menjadi ajang kompetisi, Ramadhan Cup juga merupakan sarana untuk menjaring bakat-bakat baru di dunia catur Indonesia," ujar Kenneth, yang juga merupakan anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan.
Kenneth berharap turnamen ini dapat menjadi ajang bagi pecatur muda untuk menunjukkan potensi mereka dan meraih prestasi baik di tingkat nasional maupun internasional.
PB Percasi berkomitmen untuk terus memperbanyak fasilitas dan memberikan kesempatan lebih banyak kepada para pecatur di seluruh Indonesia untuk mengasah kemampuan mereka.
Dengan antusiasme yang tinggi dan persaingan yang ketat, Ramadhan Cup 2025 diharapkan dapat menjadi tonggak penting dalam perkembangan dunia catur di Indonesia. Para pecatur yang berkompetisi kali ini tidak hanya bertarung untuk hadiah, tetapi juga menunjukkan kualitas permainan mereka di kancah yang lebih luas.(Dens)
Tag: #CaturCepat2025, #RamadhanCup, #PBpercasi, #TurnamenCaturIndonesia, #CaturMuda, #CaturIndonesia,
LEAVE A REPLY