BIZNEWS.ID, Jakarta — Pimpinan Wilayah Muslimat Nahdlatul Ulama (PW Muslimat NU) DK Jakarta sukses menyelenggarakan peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-79 Muslimat NU dengan penuh khidmat dan semarak. Mengusung tema “Merawat Tradisi dan Menguatkan Kemandirian Muslimat NU untuk Kesejahteraan Umat,” acara ini menjadi momentum penting untuk merefleksikan perjalanan panjang Muslimat NU dalam mengabdi kepada umat dan bangsa.

Selama lebih dari tujuh dekade, Muslimat NU terus berkiprah dalam membangun peradaban umat melalui gerakan yang berbasis pada nilai-nilai Ahlussunnah wal Jama’ah An-Nahdliyah, dengan semangat ukhuwah, kepedulian sosial, dan keikhlasan dalam berkhidmat. Di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks, Muslimat NU tetap konsisten menjadi pilar penting dalam pembinaan moral, spiritual, dan kesejahteraan masyarakat, khususnya kaum perempuan

Peringatan Hari Lahir (Harlah) Muslimat NU ke-79 tahun 2025 menjadi momentum penting untuk merefleksikan peran dan kontribusi Muslimat NU dalam pembangunan umat dan bangsa. Harlah ini bukan sekadar perayaan seremonial, tetapi juga menjadi sarana konsolidasi organisasi, penguatan nilai-nilai keislaman, serta pengokohan komitmen terhadap perjuangan Ahlussunnah wal Jamaah an-Nahdliyah.

Melalui semangat “berkhidmah” yang menjadi napas perjuangan Muslimat NU, kami telah  mengadakan rangkaian kegiatan pra harlah sebagai berikut

- Pemeriksaan Kesehatan dan IVA test atau deteksi dini kanker serviks di 5 (lima) wilayah Kota dan Kabupaten Kepulauan Seribu bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Pemprov DK Jakarta dan Dinas Perhubungan. Peserta sebanyak ratusan di setiap titik, sehingga total sejumlah 1.200 orang.

- Pemberian sembako gratis di 5 (lima) wilayah Kota dan Kabupaten Kepulauan Seribu bekerjasama dengan Istiqlal Global Fund, BPKH dan Bank Muamalat. Dengan jumlah 1.200 paket.

- Lomba Mewarnai bagi anak PAUD/TK dan SD di 5 (lima) wilayah Kota dan Kabupaten Kepulauan Seribu, diikuti oleh 150 anak di setiap titik, total 900 anak.

- Bazar UMKM di 5 (lima) wilayah Kota.

Acara Puncak Harlah diselenggarakan pada Sabtu, 26 Juli 2025, bertempat di Masjid Istiqlal Jakarta, dan dihadiri oleh Bapak Gubernur DK Jakarta, H. Pramono Anung, Kepala Kanwil Kemenag DK Jakarta, DR. H. Adib, MAg, Ketua PP Muslimat NU yang juga Menteri PP&PA Arifah C. Fauzi, Yenny Wahid, Ketua PW Nahdlatul Ulama DK Jakarta, Rois Syuriah PWNU DK Jakarta, 5.000 kader Muslimat dari lima wilayah kota di DK Jakarta, serta tokoh-tokoh perempuan NU, ulama, pengurus PWNU DK Jakarta, dan perwakilan Pemerintah Provinsi DK Jakarta serta mitra-mitra PW Muslimat NU DK Jakarta.

Dalam sambutannya, Ketua PW Muslimat NU DK Jakarta, Nyai Hj. Hizbiyah Rochim, menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai keislaman yang moderat, toleran, serta berakar kuat pada tradisi Nusantara.

“Kami ingin memastikan bahwa Muslimat NU tetap menjadi garda terdepan dalam menjaga akhlak, nilai-nilai keislaman yang rahmatan lil ‘alamin, dan kemandirian perempuan. Kemandirian bukan hanya soal ekonomi, tapi juga dalam berfikir, bersikap, dan berorganisasi. Kita juga mendukung dan berkolaborasi dengan program pemerintah dalam melakukan pemenuhan gizi bagi anak-anak sebagai generasi emas 2045” ungkapnya.

Perayaan ini juga menjadi ajang silaturahmi lintas generasi kader Muslimat NU serta memperkuat sinergi dengan berbagai elemen masyarakat dan pemerintah daerah dalam mewujudkan kesejahteraan umat di Jakarta.

Dengan semangat Harlah ke-79 ini, PW Muslimat NU DK Jakarta bertekad melanjutkan perjuangan organisasi dengan tetap berpijak pada nilai-nilai Islam Ahlussunnah wal Jamaah An-Nahdliyah, serta memperkuat kiprah sosial di bidang pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan ekonomi keumatan.